Mau Makan Gratis Di Hari Jum’at ? Datang Aja Ke Kedai Makan Gratis Yayasan Al-Amin Cilegon
CILEGON, KM – Kedai Makan Gratis Al-Amin merupakan tempat makan prasmanan gratis yang hanya buka di setiap hari Jum’at berlokasi di Lingkungan Acing, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang dibuka setiap hari Jumat dari Jam 09.00 – 13.30 WIB.
Kedai makan gratis ini digagas oleh Ustadz Nabhani sebagai pengasuh yayasan dan founder Ruqyah Al-Amin.
“Tidak melihat kaya ataupun miskin, siapapun boleh datang dan makan secara gratis di kedai ini,” Ujar ustadz. Nabhani saat dilokasi, Jumat
Selain itu, ia pun mengaku bahwa dalam setiap program makan gratis dapat menghabiskan sekira kurang lebih 400-500 porsi
Dan untuk menu makanan yang tersedia pun dibuat beragam dan selalu berganti menu setiap minggunya.
“Untuk menunya beragam, mulai dari daging, ikan, sayuran dan setiap minggu pasti menu berbeda untuk menambah selera,” ucapnya.
Selain itu kedai makan gratis menerima berbagai sumbangan baik berupa bahan pangan, donasi uang, maupun material bangunan lainnya.
Nabhani pun berharap kedepannya akan membuka lebih banyak kedai makan gratis di berbagai titik di Provinsi Banten guna membantu sesama.
“Sekarang memang baru ada satu kedai sisanya kita masih keliling menggunakan kendaraan, tapi insyallah kedepannya akan terus dikembangkan agar memiliki cabang lebih banyak,” katanya.
Sementara H. Sohari salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam acara tersebut menyatakan dukungan nya kepada pelaku UMKM untuk bisa terua berkembang
Ia menyatakan selain ada nya sektor Industri di Kota Baja ini. UMKM pun bisa menjadi magnet untuk menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat Cilegon.
Selain itu. H. Sohari mengapresiasi ada nya program makam gratis yang di adakan Kedai makan Gratis Al-Amin
“Ini program yang sangat bagus dan perlu didukung dan support, UMKM ini kan sedang menggeliat, sedang digalakan di Kota Cilegon, jadi kita jangan terpaku saja dengan industri, dan UMKM di Cilegon ini progresnya sudah sangat baik ya untuk meningkatkan sektor perekonomian masyarakat” Ucap H. Sohari
About Author
