Musim Penghujan, 5 Kecamatan Di Kota Cilegon Rawan Banjir, Kepala BPBD Minta Masyarakat Jangan Buang Sampah Di Sungai -

CILEGON, KM – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon, Suhendi, menyebutkan delapan kecamatan di Kota Cilegon rawan akan musibah banjir

Suhendi mengatakan bahwa dalam menghadapi musim penghujan ini pihaknya telah mendata atau menghimpun beberapa wilayah atau kecamatan yang menjadi potensi rawan banjir tersebut

“Yang potensi banjir itu ada di daerah Cibeber, Jombang, Citangkil, Ciwandan, Pulomerak. dan itu yang rawan terjadinya banjir,” kata Suhendi saat diwawancarai wartawan, Senin (13/11/2023)

Dijelaskan Suhendi 5 kecamatan tersebut berpotensi banjir lantaran padatnya pemukiman penduduk, dan juga terkikisnya serapan air sehingga di beberapa wilayah potensi mengalami banjir.

“Iyah karena cibeber ini aliran sungai perumahan semakin kecil dan padat penduduk juga disana. Karena memang aliran airnya juga dari hulunya juga banyak. Sedangkan untuk di Ciwandan karena banyak resapan resapan airnya yang berkurang,”jelasnya.

“Adapun untuk Pulomerak ketika biasanya air lautnya itu naik biasanya aliran sungainya berkurang. Seperti di daerah sungai medaksa. Dan juga termasuk Citangkil juga sama seperti daerah daerah industri, kata Suhendi.

Untuk itu mantan sekretaris Dindikbud meminta kepada seluruh masyarakat agar menjaga lingkungan sekitar saat menghadapi musim penghujan terutama agar taat dalam membuang sampah

“Kita menghimbau kepada masyarakat dalam menghadapi musim hujan ini yang pertama ini, kita sama sama harus menjaga lingkungan. Dan jangan buang sampah sembarangan ke sungai, juga hati hati. Bahkan biasanya kalau hujan itu jalanya juga licin. Dan bahkan pohon pohon yang kira kira berbahaya tumbang atau dahanya yang patah juga mohon untuk dipotong ” paparnya (**)