Kawal !! Pengumuman SPMB SMA/SMK Banten, Ini Perbedaan Tahapan Seleksi PPDB 2024 dan SPMB 2025

CILEGON, KM – Pengumuman Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMA/SMK tahun 2025 Banten bagi calon siswa yang diterima disekolah yang dituju akan diumumkan pada 30 Juni dikabarkan akan tertutup, Informasi tersebut diperoleh Kepala Ombudsman RI perwakilan Provinsi Banten, Fadli Afriadi, dari pihak Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Banten
Dari apa yang disampaikan Dindik Provinsi Banten, kata Fadli, alasan mereka bahwa dengan sistem SPMB SMA/SMK 2025 ini, lembaga sekolah minim dengan tekanan bila dibanding tahun 2024 lalu, dikarenakan dengan sistem yang sekarang publik tidak dapat mengakses website SPMB 2025 terkecuali masyarakat yang telah mendaftar kan anak ke sekolah yang di tuju
Salah satu proses tahapan Seleksi Sementara pun yang telah rampung dilaksanakan (25 Juni) hanya bisa di akses oleh mereka para orangtua yang mendaftar kan sang anak, hal ini pun sebenar nya sudah menjadi perbincangan dikalangan masyarakat akan transparansi pada sistem SPMB SMA/SMK Banten tahun 2025 ini.
Berbeda dengan Sistem di tahun 2024 yang saat itu diberi nama Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dimana dengan Sistem tersebut Publik bisa langsung mengakses Website PPDB 2024 yang sampai dengan saat ini masih bisa di lihat melalui https://arsip.siap-ppdb.com/2024/banten/#/) ,sementara dengan sistem sekarang, Publik harus terlebih dahulu memasukan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) atau nomor peserta, dan pada tahapan Seleksi harus memasukan juga tanggal lahir calon siswa serta kode yang diberikan pada sitem online tersebut

Bukan hanya itu, pada SPMB SMA/SMK Banten 2025, pada tahapan seleksi, calon peserta tidak bisa melihat pesaing (calon siswa lain, red) pada Jalur yang di ikuti, calon peserta hanya bisa melihat posisi mereka dari jumlah kuota yang tersedia. berikut link pada website SPMB SMA/SMK Banten 2025 : https://spmb.bantenprov.go.id/

Berbeda dengan PPDB tahun 2024, dimana pada Website, proses seleksi pada urutan 1 sampai jumlah kuota yang tersedia, calon peserta bisa melihat secara langsung posisi mereka dan calon peserta lain
Selain itu, SPMB SMA/SMK tahun 2025 ini pun isu perihal dugaan titip menitip calon siswa baru masih ramai diperbincangkan oleh masyarakat, dugaan dan kecurigaan ini tentu harus dikawal oleh masyarakat, jangan sampai siswa yang berprestasi malah tersingkir oleh oknum – oknum yang memiliki kepentingan
“Pengumuman SPMB SMAN/SMK tahun 2025 pada 30 Juni nanti harus kita kawal bersama, akan kita lakukan Investigasi terus, jangan sampai mereka anak – anak yang berprestasi malah tersingkir oleh oknum – oknum yang mencari keuntungan dari sistem sekarang, sejumlah data aduan masyarakat khusus nya di kota Cilegon pun sudah kita pegang, untuk nanti akan kita sampaikan ke Ombudsman Provinsi Banten” ujar Angga salah satu Tim Anggota Investigasi PWI Banten
Di lain sisi, sejumlah wartawan menemui kesulitan saat meminta keterangan perihal SPMB SMA/SMK Banten ini, baik keterangan yang di minta kepada pihak Dindik Provinsi Banten dalam hal ini plt Kepala Dindik Provinsi Banten, Lukman, maupun sejumlah Kepala SMAN khusus nya di Kota Cilegon
“Beberapa kali saya Wa ke Pak Lukman Plt kepala Dindik Provinsi menanyakan perihal proses SPMB ini tidak di respons, termasuk ke salah satu kepala SMAN, Pak Dadan kepala SMAN 2 KS Cilegon, itu malah tidak di respons sama sekali, dari awal pendaftaran sampai dengan saat ini, ini ada apa, kan lucu ?, dan ternyata bukan saya saja yang tidak direspons, temen – temen wartawan yang lain pun ternyata sama aja, kesulitan meminta keterangan dari mereka” ujar nya
Masyarakat tentu nya sangat berharap ada nya Transparsi, jangan sampai Visi dari Gubernur Banten Andra Soni perihal keterbukaan informasi, malah terjadi di Dunia Pendidikan, SPMB SMA/SMK 2025 dengan sistem tertutup
“Kita berharap semoga tidak ada kegaduhan pasca pengumuman SPMB SMA SMK Banten nanti” tutup Angga (*)