November 7, 2025

Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi mengumumkan penetapan 1 Syawal 1446 Hijriah

0

JAKARTA, KM – Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi mengumumkan penetapan 1 Syawal 1446 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri 2025 jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.

Menteri Agama Nasaruddin Umar langsung mengumumkan hasil Sidang Isbat yang ia pimpin pada Sabtu (29/3/2025) petang.

Hasil Sidang Isbat: Hilal Belum Memenuhi Kriteria MABIMS.
Berdasarkan hasil pengamatan, hilal (bulan sabit) masih berada di bawah ufuk dengan ketinggian berkisar -3°15’47” hingga -1°04’57”.

Posisi ini belum memenuhi kriteria MABIMS (kesepakatan menteri agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), yang mensyaratkan:

  • Tinggi hilal minimal 3 derajat.
  • Elongasi (jarak sudut Matahari-Bulan) minimal 6,4 derajat.

“Berdasarkan hisab, posisi hilal di Indonesia tidak memenuhi kriteria MABIMS, dan tidak ada laporan hilal terlihat. Maka disepakati 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025,” terang Menteri Agama, Nasrudin Umar.

Metode Penetapan: Hisab & Rukyat
Kemenag menggunakan dua pendekatan:
1.Hisab (perhitungan astronomi) – Menghitung posisi hilal secara matematis.
2.Rukyat (pengamatan langsung)– Melibatkan tim pemantau di berbagai lokasi.

Sidang isbat dihadiri oleh perwakilan ormas Islam (MUI, NU, Muhammadiyah), Komisi VIII DPR, dan perwakilan negara-negara Islam.

Dengan hasil keputusan ini, masyarakat Indonesia dapat mempersiapkan Hari Raya Idul Fitri 2025 pada Senin, 31 Maret. (*/red)

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *